Tak ada yang sempurna: Membuat Sampul Buku Catatan Death Note Dari Triplek (Pyrography)

Membuat Sampul Buku Catatan Death Note Dari Triplek (Pyrography)


....."Assalamu'alaikum Wr. Wb".....









         Punya tumpukan nota yang tidak terpakai? atau buku tulis?, atau pun tumpukan kertas print HVS yang menumpuk?!, sebaiknya kita manfaatkan atau alih fungsikan saja sob.
Sedikit cerita sob, "karena kebiasaan ane suka menggambar skema, mendesain suatu alat, barang atau ruangan, dan juga menulis list project apa nantinya yang akan ane kejar di suatu lembaran kertas atau buku catatan, dan kertas atau buku-buku catatan itupun kini semakin menumpuk dan berserakan kagak jelas, sehingga ane sendiri merasa bingung apa arti maupun penjelasannya dan kapan terakhir ane menuliskannya. 😑

Dari pengalaman ane tersebut, kemudian ane pun menyimpulkan untuk merangkumnya lagi catatan dan gambar-gambar ane menjadi satu Note atau buku agar menjadi ringkas.
Dan merubah pula sampul bukunya agar terlihat menarik.

Sedikit tutorial karya inovatif sederhana dari ane sob, yaitu.

"Membuat Sampul Buku Catatan Bertema DeathNote Dari Triplek (Pyrography)".




Recom : Membuat Busur Panah Recurve Bow Sederhana



Baiklah sob, mari kita langsung saja ketahap pembuatannya. Semoga bisa menjadi referensi dan menambah ilmu atau wawasan bagi sobat pembaca sekalian, dan juga menambah koleksi lagi bagi mbah google yang semoga bisa menginspirasi kita semua, maupun semua orang. 😂


Pertama kita siapkan dulu alat-alat dan bahan yang akan kita pakai kawan.



#Bahan

- Lembaran Triplek
- Buku Note atau kertas HVS untuk tambahan
- Tali Polyster (untuk yoyo) atau juga bisa pakai tali yang lain
- DLL




# Alat

- Gergaji Triplek
- Pensil
- Penggaris atau meteran
- Bor listrik atau manual (uncek)
- Cutter
- Perforator atau pelubang kertas
- Plastik carbon
- Solatip
- DLL

(tool box)



# Alat tambahan

- Pyrography tool (alat seperti solder, namun khusus untuk menggambar di media kayu dengan cara membakar permukaan kayu melalui ujungnya). 
Jika tidak punya alat ini, sobat bisa gambar pakai pulpen atau berkreasi sesuai selera sobat saja. 


Seperti ini sob contoh alatnya, namun ini alat pyrography buatan ane sendiri. 
Dan untuk alatnya, lain kali akan ane posting cara pembuatannya sob, jangan kawatir. 😂


Jika alat dan bahan yang diperlukan sudah lengkap semua mari kita ke tahap eksekusi kawan.




  • Potong triplek sesuai pada ukuran buku nota sobat. Usahakan memotong dua bagian sob, untuk sampul depan dan juga sampul belakang nantinya. Ukurannya sama.





  • Cari dan tentukan gambar untuk sampul, lalu gambar di print, dan tempelkan pula plastik karbon pada triplek dibawah gambar yang sudah sobat print, dan solasi agar gambar bisa rapat dan tidak gerak-gerak saat di blat atau digores pada permukaan sampul kayu triplek. Kemudian gores gambar print untuk menentukan pola yang akan di pirografi.





  • Setelah gambar selesai di mal carbon, kemudian kita pirografi sampul kayu tersebut. Tentukan sekalian pola yang akan dilubangi nantinya sob untuk engselan buku. 





  • Sebelumnya lepas dulu sampul buku nota, dan lubangi sampul untuk mal-malan atau pola yang akan kita lubangi di kertas nota, dan juga sebagai mal-malan lubang sampul kayu yang akan kita buat nantinya. 



  • Setelah proses pelubangan selesai semua, selanjutnya kita tali satu persatu dangan cara masukan ujung tali pada lubang yang sudah kita buat tadi.





  • Dan beginilah jadinya sampul dan kertas nota yang sudah kita tali tadi sob. Sudah bisa dibilang sebuah buku kan sekarang?!.





  • Untuk proses dan cara tali-penaliannya sobat bisa juga menggunakan simpul tali yang menurut sobat paling rapi dan juga bisa kuat. Kreasikan sesuai selera sobat.





  • Kemudian kita cek kembali sampul dan buku yang sudah kita buat tadi dangan cara membukanya perlahan, apakah sampul tali kita kendor atau kekencangan. Usahakan setel yang pas ya sob, agar saat kita membuka dan menggunakan bukunya tidak ngadat-ngadat atau juga agar bisa nyaman saat dipakai.





  • Setelah selesai semua, kemudian kita masuk ke tahap terakhir sob, yaitu proses finishing. Sebagai tambahan sob, sebagai dasaran sebelum sampul di sapu menggunakan vernis, sebaiknya sobat lapisi dulu menggunakan lem kayu yang di campur sedikir air lalu di sapukan menggunakan potongan kain secara merata pada permukaan kayu, setelah kering sobat bisa di ulangi lagi prosesnya agar pori-pori pada kayu tertutup sempurna. Lalu setelah kering kita bisa haluskan permukaan kayu menggunakan rempelas 1500-2000 atau yang paling halus. Barulah kita vernis untuk tahapan akhir. Sapu dengan kuas atau kain secara merata agar hasil pun juga memuaskan. Bisa juga diulangi prosesnya agar hasil maksimal. 





  • Selesai.




***








          Itulah sedikit tutorial yang mampu ane bagikan untuk sobat-sobat sekalian.
Kurang lebihnya ane minta maaf jika ada salah kata dalam penulisan.

Sekian, Terimakasih.. 😁















Baca juga : Membuat Goretan Lukisan Wayang Raja Angga Karna Di Potongan Bambu

















....."Wassalamu'alaikum Wr. Wb".....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar